Balik lagi ke post gue yang basa-basi and membosankan ini.
Kali ini gue bakal ngepost tentang orang yang suka manfaatin "Orang" dengan seenak jidat, mata, dan hati. Iya hati.
Mungkin gue mulai dari pengalaman diri sendiri yang sering dimanfaatin orang.
Jadi ya orang itu dateng kalau lagi maunya and perlunya aja, sisanya? Dia kalo dimintain tolong pasti gak mau and banyak alasan buat ngelak.
Ya gue sih biasa aja ketika gue tau orang itu butuh gue cuman pas-ada-butuhnya-aja, tapi ya bisa apa? Gue manusia, punya akhlak, masa dimintain tolong gue nolak? It's Impossibrurr....
Ngomong-ngomong soal ini gue inget kata dari salah satu film pendek yang dinikmati sejuta umat di Indonesia..
"Malam Minggu Miko"
Yap di-episode terakhirnya ada kata-kata yang kebayang terus menerus di benak gue.
Kurang lebih begitu kata-katanya di radit yang gue denger disalah satu film ter-ngakaknya dia di Youtube.
Gue selalu mikir, yaudahlah kalau mereka emang manfaatin kita dan cuma butuh kita pas lagi kepepet aja, kan intinya kita ada buat mereka, entah mereka sadar atau nggak.
Ya ibaratnya metromini atau kopaja lah, pasti milih-milih kan kalau mau berenti di halte-bus manapun? Ya gak?
Short-post bukan berarti lagi kehilangan inspirasi tapi emang lagi pusing..
Sekian dulu ya..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar